Air Terjun SEDUDO adalah sebuah air
terjun dan obyek wisata yang terletak di Desa Ngliman Kecamatan Sawahan,Kabupaten
Nganjuk,Jawa TimurJaraknya sekitar 30 km arah selatan ibukota kabupaten
Nganjuk. Berada pada ketinggian 1.438 meter dpl, ketinggian air terjun ini
sekitar 105 meter. Tempat wisata ini memiliki fasilitas yang cukup baik, dan
jalur transportasi yang mudah diakses.
Masyarakat setempat
masih mempercayai, air terjun in memiliki kekuatan supra natural. Lokasi wisata
alam ini ramai dikunjungi orang pada bulan sura (kalender Jawa). Konon mitos
yang ada sejak zaman majapahit pada bulan itu dipercaya membawa berkah awet
muda bagi orang yang mandi di Air Terjun tersebut.
Setiap Tahun Baru
Jawa, air terjun Sedudo dipergunakan untuk upacara ritual, yaitu memandikan
arca dalam upacara Parna Prahista, yang kemudian sisa airnya dipercikan
untuk keluarga agar mendapat berkah keselamatan dan awet muda. Hingga sekarang
pihak Pemkab Nganjuk secara rutin melaksanakan acara ritual Mandi Sedudo setiap
tanggal 1 Suro.
Berjarak
sekitar 30 km arah selatan ibukota kabupaten Nganjuk dengan melewati daerah
Kecamatan Berbek dan Sawahan. Lokasi objek wisata ini sangat mudah
dijangkau dan dapat ditempuh dengan menggunakan kendaraan umum (seperti bus)
maupun kendaraan pribadi dengan kondisi jalan umumnya baik dan beraspal mulus.
Hanya saja, karena lokasinya di gunung, jalan menuju air terjun Sedudo
cenderung menanjak, naik-turun, dan berkelok-kelok. Kondisi jalan seperti ini
tentu sulit untuk dilewati oleh kendaraan jenis bus. Karena itu, bila berniat
ke air terjun Sedudo, sebaiknya gunakan kendaraan roda empat non bus.
Meski tidak ada angkutan umum yang langsung menuju obyek wisata, tapi banyak
mobil sewaan yang siap mengantar.
Setelah melewati gerbang utama dan membayar karcis akan ditemui jalan dua arah, ke atas menuju Air Terjun Sedudo, sedangkan ke bawah menuju Agrowisata Ganter dan Air Terjun Singokromo. Dari gerbang ini perjalanan menanjak masih berlanjut sekitar dua kilometer. Setelah melewati satu pos penjagaan lagi, barulah terdengar gemuruh Air Terjun Sedudo yang sudah di depan mata. Untuk menuju ke pelataran air terjun harus berjalan menuruni tangga sekitar 5 menit.
Setelah melewati gerbang utama dan membayar karcis akan ditemui jalan dua arah, ke atas menuju Air Terjun Sedudo, sedangkan ke bawah menuju Agrowisata Ganter dan Air Terjun Singokromo. Dari gerbang ini perjalanan menanjak masih berlanjut sekitar dua kilometer. Setelah melewati satu pos penjagaan lagi, barulah terdengar gemuruh Air Terjun Sedudo yang sudah di depan mata. Untuk menuju ke pelataran air terjun harus berjalan menuruni tangga sekitar 5 menit.
Legenda
Dulu kawasan Sedudo merupakan tempat
pertapaan Ki Ageng Ngaliman, tokoh pelopor penyebaran agama Islam di Nganjuk
waktu itu. Sebagai penghormatan atas jasa-jasanya, maka setiap bulan Suro
sebuah upacara ritual selalu digelar. Ritual yang diberin nama pengambilan Air
Sedudo itu diisi dengan acara iring-iringan gadis berambut panjang yang
berbusana adat Jawa, berjalan perlahan menuju kolam yang berada tepat di bawah
air terjun.
Mereka percaya, air yang mengalir tak
henti-hentinya mengalir di Sedudo, bersumber dari tempat keramat, yakni tempat
di mana para dewa bersemayam. Tak heran, ketika malam tahun baru Hijriyah 1
Muharram, atau biasa dikenal malam 1 Suro oleh masyarakat Jawa, ribuan
pengunjung selalu memadati Sedudo. Di tengah dinginnya air terjun Sedudo,
mereka mandi beramai-ramai di kolamnya.
Aspek sejarah lain, khususnya tentang
pemanfaatan Sedudo oleh kalangan raja dan ulama di zaman Kerajaan Majapahit dan
kejayaan Islam, sangat mempengaruhi kepercayaan masyarakat tentang khasiat air
terjun tersebut. Di jaman Majapahit Sedudo sering digunakan untuk mencuci
senjata ptsaka milik raja dan patih dalam Prana Pratista. Sementara di zaman
kerajaan Islam, Sedudo sangat dikenal sebagai kawasan pertapaan Ki Ageng
Ngaliman.
Follow n komen sukses, mampir y
BalasHapuswww.info-dan-cerita.blogspot.com
salam blogger indonesia
Wah cantik bgt Blog nya seperti yang punya hehehe...merayu.com, ajarin dong trik2 bunga2 nya bagus bgt...btw follback ya ke blog yg simpel bgt di http://hpreplikabali.blogspot.com
BalasHapushmm pean klik aja tuh bunga yg pojok gak gerak, nanti jg keluar cara2nya...
HapusKawan-kawan diwilayah Pare, Kediri, Jombang, Nganjuk, Blitar, Tulungagung, Trenggalek, Kertosono bisa dibeli di Ventela Kediri.
BalasHapusTersedia berbagai macam produk sepatu sneaker produk dari Ventela
Info WA. 0812 2216 5002